Mas Butet Unggah Foto Bersama dengan Djarot dan Menyindir Anies-Sandi

KARTUBOS - Butet Kertaradjasa yang sebagai seorang seniman ini dikenal kritis dalam menanggapi isu-isu yang ada. Ia juga pernah mengunggah foto dirinya tengah digendong oleh Basuki Tjahja Purnama (Ahok). Kini Butet kembali lagi mengunggah sebuah foto unik, yakni saat dirinya digendong oleh Plt Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, pada hari Kamis (11/5/2017) kemarin.

Foto kocak itu yang ia unggah di akun Instagram pribadinya, @masbutet. Dalam foto tersebut terlihat Djarot yang menggunakan pakaian batik sedangkan Butet menggunakan pakaian khasnya dalam acara televisi yang ia bawakan. Keduanya terlihat tersenyum lebar seperti tidak ada beban apapun.

Butet yang mengunggah foto ini sebagai bentuk dukungan penuh kepada pasangan Gubernur non-aktif dan Plt Gubernur DKI Jakarta, Ahok dan Djarot. Tak hanya itu, Butet sendiri pun tak tanggung-tanggung menyindir terkait kondisi DKI Jakarta setelah penjatuhan vonis penjara 2 tahun untuk Ahok. Ya, tidak hanya pose keduanya saja yang menyedot perhatian netizen, tetapi keterangan foto yang ia tuliskan pada unggahan ini.

"GANTIAN NGGENDONG"

Setelah dulu Ahok menggendong harapan wong cilik, sekarang gantian Pak Djarot yang menggendong saya, Setidaknya sampai Bulan Oktober.

Setelah itu nggak tahu apa yang bakal terjadi nanti, karena pemimpin baru yang terpilih ini bukan karena visi dan misi programnya saja melainkan karena apa agamanya.

Sementara Koh Ahok biarlah mematangkan dirinya sebagai negarawan di dalam bui, sambil menunggu datangnya penghargaan Nobel Perdamaian, dan predikat baru yang lebih keren: pejuang kemanusiaan, pejuang kebhinnekaan, pejuang antikorupsi!!!.

Sontak unggahan fotonya ini langsung menuai dukungan-dukungan dari para netizen,

"Love your comment Mas Butet, semoga Pak Ahok mendapatkan pencerahan seperti Nelson Mandela waktu itu ia juga pernah dipenjara, so sad with this country, not getting better by its nasionalism but getting worst with their greedyness" tulis akun @emailnyanopie.

"Ditunggu gerakan rakyat yang sesungguhnya ya #nkrihargamati #ahokdjarot #lawanketidakadilan" tulis akun @willytuhumury89.

"Mas Butet yang paling TOP banget deh, sudah keren foto dan komentarnya ini, luar biasa mantap" tulis akun @yusnialestyo

"Saya setuju banget dengan captionnya ini, pakde" tulis akun @laurenlidya

"Terima kasih Pak Ahok dan Pak Djarot. Saya akui kalianlah PEMENANG sejati bukan hanya Jakarta, tetapi seluruh Indonesia" tulis akun @dee_fy.

Meski banyaknya dukungan yang membanjiri kolom komentar pada unggahan foto tersebut, ada netizen yang mengomentari dengan nada negatif apa yang sudah ditulis oleh Butet pada keterangan foto tersebut. Bahkan netizen tersebut pun meng-unfollow foto Butet karena dirasa tidak sepaham dengan pemikiran dirinya. Mengetahui hal ini, Akhirnya Butet pun memberikan tanggapannya untuk netizen ini dengan santai dan menusuk.

"Om @masbutet ...kirain anda itu seorang budayawan yang arif dalam berfikir tapi kok gitu...... Yah sudah lah ... Unfollow #bey," tulis akun deny_pan1931

"@deny_pan1931 Silahkan saja. Dengan senang hati saya ikhlaskan anda unfollow," tulis Butet menanggapi komentar tersebut.

Djarot Saiful Hidayat yang resmi menjadi Plt Gubernur DKI Jakarta sejak dirinya dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (9/5/2017). Ia pun menjadi pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI karena Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sedang divonis selama dua tahun penjara dalam kasus penodaan agama.

Read More

Relawan Anies-Sandi Ucapkan Selamat Ahok Dipenjara, Begini Komentar Mengejutkan Dari Djarot

KARTUBOS - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tersenyum ketika ditanya tentang relawan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang berfoto dengan kertas yang bertuliskan "Selamat Ahok Dipenjara". Djarot pun langsung membalasnya dengan mengucapkan terima kasih atas perilaku mereka. di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (12/5/2017).

Djarot pun meminta komietmen semua kelompok masyarakat untuk tidak memperkeruh suasana dan sama-sama menciptakan kondisi yang kondusif. Karena ia tidak ingin melihat lagi masyarakat sedih dan harus kembali pulih atas kekecewaan mereka terhadap vonis hakim untuk Basuki Tjahja Purnama (Ahok).

Beredarnya foto yang menggambarkan perayaan atas vonisnya yang di berikan oleh hakim terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk kasus penodaan agama. Di dalam foto tersebut tampaknya sejumlah orang sedang berpose dan mengacungkan dua jari, serta ada sebuah kertas yang bertuliskan "Selamat Ahok Dipenjara" yang disusun di antara makanan yang sudah dihidangkan di meja makan.

Pose dua jari merupakan gaya khas Basuki atau Ahok selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta. Adapun Ahok yang berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat mendapatkan nomor pemilihan dua.

Dalam foto itu, terdapat sejumlah politisi seperti Boy Sadikin dan anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Gerindra bernama Prabowo Soenirman.

Prabowo Soenirman mengaku mereka yang ada di dalam foto tersebut merupakan relawan Anies-Sandi. Dia juga menjelaskan, awalnya acara itu adalah acara perayaan kemenangan pasangan nomor urut pemilihan tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Foto relawan Anies-Sandi dengan pose yang seperti itu terjadi secara spontan.

Read More

Ini Alasan HTI yang Dibubarkan, Begini Tanggapan Kapolri

KARTUBOS - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dibubarkan karena prinsip dari organisasi yang bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan Pancasila. Pemerintah yang melalui Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan melayangkan surat gugatan untuk membubarkan organisasi HTI.

Tito yang mengikuti rapat terbatas bersama dengan Menteri Koordinasi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto beserta sejumlah kementerian terkait membahas wacana pembubaran HTI. Dalam rapat tersebut, diutus Mendagri Tjahjo Kumolo dan Menkumham Yasonna Laoly bertindak sebagai pihak pengkaji untuk menggugat HTI.

Tito yang bersama dengan jajarannya akan memberikan masukan terutama terkait data dan fakta kegiatan HTI yang dianggap bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.

"Prinsip dari HTI yang bertentangan dengan prinsip Pancasila dan UUD 1945. Seperti masalah sistem khilaf dan lain-lain. Jadi intinya, Menkopolhukam yang diikuti oleh sejumlah kementerian lembaga yang di bawah koordinasi kemenkopolhukam menyatakan bahwa pemerintah sudah mengeluarkan sikap tentang keberadaan HTI yang dianggap dapat membahayakan keutuhan NKRI sebagai identitas bangsa," jelas Tito di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (8/6/2017).

Read More

Didatangi Massa GNPF-MUI, MA Malah Berkomentar Begini Soal Kasus Ahok

KARTUBOS - Juru Bicara Mahkamah Agung (MA) bernama Suhadi menegaskan bahwa MA tidak bisa memengaruhi putusan majelis hakim dalam kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), termasuk juga mengintervensi proses peradilan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Suhadi mengungkapkan untuk merespons tuntutan aksi demonstrasi 5 Mei yang digelar oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) di depan gedung MA, Jumat (5/5/2017). Massa aksi itu bermaksud untuk mendatangai Pimpinan MA dan menyampaikan pesan agar hakim segera memutuskan vonis terbaik atas kasus Ahok tersebut.

"Mahkamah Agung berpendirian kepada konstitusi, kekuasaan hakim adalah kekuasaan yang merdeka, dan tidak boleh ada intervensi dari pihak-pihak lain, termasuk eksekutif dan lembaga negara lainnya," ujar Suhadi.

Suhadi menjelaskan, independensi kekuasan kehakiman sudah jelas tercantum dalam Pasal 24 UUD 1945. Pasal tersebut menyatakan, kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Kemudian dalam Undang-Undang Nomor 48 tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman ditegaskan bahwa dalam menjalankan tugas dan fungsinya, hakim wajib menjaga kemandirian peradilan. Jadi UU melarang segala campur tangan dalam urusan peradilan oleh pihak lain di luar kekuasaan kehakiman.

Independensi hakim, juga diperkuat ke dalam Hukum Acara, Peraturan MA, Surat Edaran MA dan kode etik hakim. Bahkan, Ketua Pengadilan Tinggi hingga Ketua Mahkamah Agung yang menjadi atasan hakim pengadilan negeri pun tidak bisa mengganggu dan mengatur independensi hakim.

Read More

Polisi: Jika Massa Melawan, Maka Sikat Saja

KARTUBOS - Aksi Simpatik 55 yang digelar oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) diamankan oleh 4.454 personil. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Suyudi Aryo Seto, mengimbaukan kepada anggota kepolisian yang mengamankan Aksi Simpatik 55 pada Jumat (5/5) harus bertindak maksimal dalam mengamankan aksi.

"Lakukan tindakan cepat, jika massa akan diamankan melawan, maka sikat saja, tanpa terkecuali. Dan jangan sampai kita kalah setting dengan massa itu," ujar Suyudi kepada anggotanya di Jakarta Pusat, Jum'at (5/5) ini.

Suyudi juga menghimbaukan kepada anggota kepolisian harus selalu monitor dan mengamati jika sudah ada arahan dari koordinator massa. Arahan yang dimaksud itu misalnya seperti kata-kata serang, bakar dan provokasi yang mengarah kekerasan. Jika ada oknum itu harus segera ditangkap karena hal itu sudah mengarah ke tindakan pidana.

Suyudi menyatakan, Berapapun jumlah massa yang akan hadir tetap dilayani dengan baik. Polisi juga tetap akan mengedepankan SOP dalam pengamanan hari ini. Dia pun juga melarang pada anggotanya untuk menggunakan senpi, kecuali tim anti teror.

Polisi yang melakukan pengamanan di beberapa titik-titik vital. Titik-titik itu di antaranya, di kantor pemerintahan, Masjid Istiqlal, Mahkamah Agung, DPR RI dan Istana Negara.

Read More

Ahok Marah Besar: Pecat Lurah Petojo Utara Sebagai PNS, Mumpung Saya Ada Disini

KARTUBOS - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali mengungkit kasus Lurah Petojo Utara, Jakarta Pusat, yang diduga mempersulit warga untuk membuat sertifikat tanah. Ahok juga menginstruksikan kepada inspektorat untuk memeriksa kembali lurah tersebut dan menjatuhkan sanksi pemecatan bila terbukti bersalah melanggar aturan.

Ahok mengatakan, bila sanksi yang dijatuhkan hanya pemecatan jabatan, maka hal itu tidak akan berdampak banyak. Karena lurah tersebut nakal yang dipecat mungkin bisa kembali menjabat kembali setelah Ahok tidak lagi menjadi gubernur.

"Pecat sebagai PNS mumpung saya ada disini. Kalau cuma pecat sebagai lurah senang dia, nanti gubernur baru dia pasti balik kerja lagi. Pokoknya pecat lurah itu sebagai PNS. Panggil lurah itu, minta periksa dia sekarang," Kata Ahok. di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017) ini.

Ahok juga meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk ikut serta memeriksa lurah yang nakal. Apabila lurah tersebut memang terbukti memiliki tabungan dalam jumlah miliaran, maka Ahok minta lurah tersebut langsung dipecat tanpa terkecuali. Karena tidak ada guna menjadi seorang PNS.

Perintah Ahok ke inspektorat untuk memeriksa Lurah Petojo Utara yang berawal dari keluhan warga soal yang diduga melakukan penyimpangan atas pembuatan sertifikat tanah. Seorang warga bernama Sinta (64) mengadu kepada Ahok karena merasa dipersulit saat membuat sertifikat tanah oleh oknum di kelurahan di Petojo Utara.

Padahal, Sinta ingin sekali mengurus sertifikat dengan modal Akta Jual Beli (AJB). Namun saat ingin membuat sertifikat, dia diharuskan kembali membeli tanah tersebut. Kemudian Ahok pun kaget saat mengetahui adanya kejadian tersebut. Ahok menyebut kejadian yang dialami oleh Sinta itu merupakan suatu modus baru. Apabila ada warga yang memiliki tanah di atas 45 tahun, seharusnya mendapat kan kemudahan pembuatan sertifikat.

Read More

Ini Cuitan Buni Yani "Menjual Agama Paling Gampang, Rakyat Masih Bego-bego" Heboh di Medsos

KARTUBOS - Dunia maya yang dihebohkan dengan beredarnya screenshoot cuitan di Twitter yang diduga milik tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik dan penghasutan terkait SARA, Buni Yani. Di dalam cuitannya, pemilik akun Twitter @BuniYani menyebutkan bahwa rakyat Indonesia masih bodoh sehingga menjual agama adalah cara paling mudah dilakukan.

Akun @BuniYani, yang berdasarkan screenshoot yang beredar, melontarkan hal tersebut pada tanggal 11 Mei 2014 silam. "Jual agama itu paling gampang, maklum rakyatnya masih bego-bego jadi gampang untuk ditipu," begitulah bunyi cuitan @BuniYani.

Kemudian cuitan @BuniYani ini diunggah oleh Mohamad Guntur Romli yang sebagai anggota tim pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Karena ini kayaknya sekarang Si Buni Yani jualan agama & mendadak menjadi ngustadz," kata Guntur lewat akun Twitter-nya, Jumat (5/5/2017) ini.

Seperti yang diketahui, Buni Yani ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penghasutan dan menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian, permusuhan antar individu berdasarkan SARA melalui media sosialnya.

Tuduhan itu lantaran dia mengunggah potongan video pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyinggung Surat Al-Maidah ayat 51 di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, pada bulan September 2016 lalu. Buni Yani menyertakan transkrip ucapan Ahok di dalam video yang berdurasi setengah menit yang diunggahnya.

Atas perbuatannya itu, maka Buni Yani pun dijerat dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45 ayat 2 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan terancam hukuman 6 tahun penjara.

Read More

Pasangan Ahok-Djarot Menerima Rekor dari MURI

KARTUBOS - Pendiri Museum Rekor Indonesia (Muri) bernama Jaya Suprana memberikan piagam rekor yang berjudul Parade Papan Bunga Terpanjang kepada Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat. Kemudian piagam itu langsung diberikan oleh Jaya Suprana kepada perwakilan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/5/2017) kemarin.

Awalnya, pihak dari MURI mencari siapa penggagas karangan bunga yang diberikan untuk pasangan Ahok-Djarot. Namun, Jaya sendiru mengaku, dirinya sangat kesulitan mencari orang atau pihak penggagas karangan bunga itu.

Akhirnya diputuskan bahwa yang menerima piagam rekor tersebut adalah pasangan Ahok dan Djarot, sesuai nama yang sudah tertera di tiap karangan bunga tersebut. "MURI memutuskan ke pihak penerima piagam tersebut adalah Pak Ahok dan Pak Djarot yang memang secara de facto adalah penerima parade papan karangan bunga terpanjang," ujar Jaya.

Jumlah papan atau karangan bunga untuk pasngan Ahok dan Djarot pada hari Selasa (2/5/2017) pagi sudah mencapai 5.016. Karangan bunga awalnya diletakkan di dalam kompleks Balai Kota DKI Jakarta, kemudian karangan bunga tersebut diletakkan mengelilingi kawasan Monas dan sekitarnya karena keterbatasan tempat di Balai Kota.

Read More

Bonus Freechip Agen Poker Kartubos Rp 10.000

 

DAN DAPATKAN BONUS LAINNYA JUGA :

• BONUS NEW MEMBER 10% DEPOSIT ( Min depo 50 )
• BONUS NEXT DEPOSIT 5% DEPOSIT
• BONUS TURNOVER MINGGUAN 0.5%
• BONUS REFFERAL 10%

Dapatkan Freechip Rp 10.000 untuk setiap member baru dengan maksimal claimnya 1x perhari.

Hal pertama yang harus dilakukan : 

SYARAT DAN KETENTUAN FREECHIPS Adalah Sebagai Berikut:
1. Anda Harus Memiliki pertemanan minimal 700 orang di Facebook.

2. Facebook di wajibkan setting menjadi PUBLIK agar CS kami bisa melihat dan memeriksanya.

3. Harus daftar dan memiliki USER ID di KARTUBOS dengan data yang lengkap & valid.

4. LIKE Fanpage kami https://www.facebook.com/kartubos378/

5. Comment positive atau kalimat yang bagus di Fanspage KARTUBOS.

6. Diwajibkan melakukan TAG atau menandai teman anda di facebook ( minimal 50 teman )

7. SHARE BANNER EVENT FREECHIP yang kami upload di Fanspage KARTUBOS.

8. Hanya untuk 80 member setiap harinya pembagian EVENT FREECHIP (Siapa Cepat Dia Yang Dapat).

9. Bagi anda yang share pada pagi hari bisa claim pada malam hari pukul 21.00 WIB & yang share pada malam hari bisa claim pada pagi hari Jam 09.00 WIB.

10. FREECHIP terbagi dalam 2 tahap pada setiap harinya yakni : Tahap 1 pada jam 09.00 – 12.00 Siang. Tahap ke 2 dimulai malam hari pada jam 21:00 WIB – 00.00 WIB. Jika pada tahap pertama sudah mencapai 40 orang. maka anda dapat klaim pada tahap kedua.

11. FREECHIPS AKAN BATAL Jika Melakukan manipulasi waktu posting, Kesamaan IP Address, Nama Rekening, Nomor Rekening dan Sebagainya Dengan Member Yang Lain, Tidak diperbolehkan menggunakan IP Luar negri.

12. Bagi yang telah Claim Freechip pada Gelombang pertama tidak diperbolehkan claim lagi.

13. Freechips dapat di Withdraw Apabila sudah mencapai Rp 100.000,-

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan Bos hubungi LIVECHAT kami. Segala keputusan dari WWW.KARTUBOS.COM adalah mutlak dan tidak bisa di ganggu gugat.

Jangan lupa menggunakan hastag (#) #freechip #kartubos #pokeronline #cemeonline #agenpoker #judionline

Jika Kartubos.com tidak bisa di akses, silakan menggunakan kartubos.org | kartubos.net

Salam KARTUBOS

Bagi teman-teman yang kurang mengerti, silakan dilihat penjelasan dari kami bagaimana cara like, share, dan tag ke teman FB anda.

1. Langkah Pertama

2. Langkah Kedua

3. Langkah Ketiga

4. Langkah Keempat

5. Langkah Kelima

 5. Langkah Keenam

Segala keputusan dari WWW.KARTUBOS.COM adalah mutlak tidak bisa di ganggu gugat.

DAN DAPATKAN BONUS LAINNYA JUGA :
• BONUS NEW MEMBER 10% DEPOSIT
• BONUS NEXT DEPOSIT 5% DEPOSIT
• BONUS TURNOVER MINGGUAN 0.5%
• BONUS REFFERAL 10%

#freechip #kartubos #pokeronline #cemeonline #agenpoker #judionline

Read More

Polda Jabar Menetapkan Habib Rizieq Shihab Sebagai Tersangka.

Gelar Perkara ketiga yang dilakukan oleh penyidik Polda Jabar berlangsung dari jam 11:00WIB dan berakhir pada pukul 18:00WIB.Hasil dari gelar perkara tersebut akhirnya menetapkan Rizieq Shihab sebagai tersangka.

Rizieq Shihab dijerat dengan Pasal 154 a KUHP Pidana dan Pasal 320 KUHP Pidana.Habib Rizieq  menjadi tersangka terkait kasus penghinaan Pancasila dan pencemaran nama baik atas laporan Sukmawati Soekarnoputri.

Sebagaimana disebutkan oleh Kabib Humas Polda Jabar,Kombes Pol Yusri Yunus, Naiknya status Habib Rizieq dari saksi terlapor menjadi tersangka setelah penyidik mengantongin dua alat bukti yang cukup.

Pihak penyidik juga telah memastikan unsur pidana sesuai dengan yang disangkakan terpenuhin setelah melengkapin dokumen dan keterangan saksi.

Semua ini terpenuhin berdasarkan dari beberapa keterangan saksi dan bukti dokumen yang sudah dilengkapin oleh penyidik dari kekurangan gelar perkara minggu lalu.Maka kesimpulan untuk unsur pidana  Pasal 154 dan 320 sudah terpenuhin.

Kombes Pol Yusri Yunus,menjelaskan bukti yang menguatkan kasus Habib Rizieq itu diantaranya adalah keterangan saksi ahli.Penyidik juga telah memeriksa saksi ahli bahasa,ahli sejarah,ahli filsafat dan ahli pidana.Sehingga keterangan saksi tersebut bisa menguatkan unsur tentang penistaan lambang Negara.

“Secepatnya kami akan kembali mengumpulkan bukti lagi dan sesegera mungkin Habib Rizieq akan dipanggil lagi untuk pemeriksaan sebagai tersangka.”tegas Kombes Pol Yusri Yunus.

Read More

Membeberkan Sosok Misterius Yang Membawa Pesan Ancaman Untuk Antasari Azhar.

 

Mantan Ketua KPK,Antasari Azhar angkat bicara disebuah stasiun televisi setelah bertemu dan menerima grasi dari Presiden Joko Widodo.Antasari berbicara tentang sosok “Penyampai Pesan” dalam wawancaranya di Metro TV.Antasari juga menyampaikan sang “Penyampai Pesan” tersebut datang menemuinya pada malam bulan April 2009,dimana sebulan sebelum dia ditahan.

Dalam wawancaranya,Antasari juga ditanya apakah ada menemukan bukti baru yang dia yakinin bahwa kasus tersebut adalah hasil rekayasa.Dan Antasari menjawab ada menemukan bukti baru tetapi masih dalam tahap penyelidikan dia.

Salah satu bukti yang sedang dalam tahap penyelidikan dia adalah seseorang pria yang datang kerumahnya malam-malam.Pria tersebut membawa pesan dari seseorang dan mengingatkan Antasari untuk melakukan seperti dalam pesan yang disampaikan oleh pria tersebut.Dan Antasari diminta untuk berhati-hati dengan konsekuensinya jika tidak melakukan seperti dalam pesan tersebut.

Antasari juga menyebutkan sosok “Penyampai Pesan” tersebut adalah seorang pengusaha yang bergerak dalam bidang media.Yang dimana isi dari pesan tersebut meminta Antasari untuk jangan melakukan tindakan hukum kepada si A.Sosok tersebut juga menyebutkan siapa yang menyuruhnya untuk menyampaikan pesan tersebut kepada Antasari.

Kemudian Antasari menanggapin permintaan dari si “Penyampai Pesan” serta menolak untuk melakukan seperti yang diminta dalam pesan tersebut.

“Mohon maaf,ini KPK.KPK kalau sudah berucap,ya harus dilaksanakan.karena sudah sesuai dengan kesepakatan antar pimpinan jika melakukan suatu penahanan.Jadi Maaf saya tidak bisa melaksanakan sesuai dengan pesan yang anda sampaikan ini”Ujar Antasari.

Ancaman tersebut akhirnya terbukti sesuai dengan yang disampaikan dalam pesan tersebut.Sekitar sebulan dari kedatangan sang pembawa pesan,Antasari pun dipidana atas kasus pembunuhan pengusaha  Nasrudin Zulkarnaen.

“Dalam satu bulan saya tidak melaksanakan sesuai pesan,saya dijebak dalam kasus pembunuhan.Saya tidak berpikir bahwa konsekuensinya adalah saya di penjarakan.”ungkap Antasari.

Kedatangan sang pembawa pesan tersebut adalah pada saat Antasari Azhar yang sebagai ketua KPK yang sedang mengusut kasus korupsi dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) yang menjerat Aulia Pohan,mantan Deputi Gubernur BI,yang sekaligus merupakan besan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Kasus yang ditanganin Antasari tersebut yang berujung dengan penahanan Aulia Pohan.Dan selain itu Antasari juga sedang menunggu Audit BPK tentang kasus Bank Century Serta kasus yang berdekatan dengan penahanan Antasari yaitu kasus IT KPU.

Pada hari yang bersamaan Kapolda Metro Jaya Irjen M Irawan juga menegaskan akan membuka kembali kasus pembunuhan yang menjadikan Antasari Azhar sebagai tersangka.Polisi akan kembali menyelidikin hal-hal yang dinilai belum tuntas dalam kasus tersebut.Irawan akan berkoordinasi dengan penyidik di Direktorat Kriminal Umum yang menyidik kasus Antasari Azhar.

Read More

Seorang Pendeta Melaporkan Habib Rizieq Polda Metro Jaya Karena Merasa Nyawanya Terancam.

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab kembali dilaporkan ke Polisi.Kali ini Habib Rizieq dilaporkan oleh seorang Pendeta yang merasa nyawanya yang terancam karena ceramah Habib Rizieq.

Pendeta yang bernama Max Evert Ibrahim Tangkudung membuat laporan di Sentra Pelayanan Kepolisian Polda Metro Jaya,Semanggi,Jakarta Selatan,Kamis(26/1/2017).

Petrus salestinus sebagai Ketua Tim Pembela Demokrasi Indonesia menyebutkan bahwa Rizieq sudah menyebarkan ceramah yang berisi tentang penghinaan dan ancaman kepada para Pendeta.Yang salah satu diantaranya adalah ancaman yang akan menghabisin para pemuka agama Kristen.

Petrus Salestinus juga mengatakan tentu saja ancaman tersebut membuat para Pendeta ketakutan,apalagi Rizieq mempunyai banyak massa yang berjumlah ribuan dan sangat mematuhi perintah atasannya.

“Tentu saja ini bukan hanya omongan belaka,makanya para Pendeta banyak yang ketakutan”ucap Petrus Salestinus.

Karena ceramah Rizieq jika dinilai itu sama saja dengan penghinaan terhadap agama Kristen sehingga berpotensi memecah belah bangsa dan menimbulkan konflik agama.

Seperti yang diketahui,Pada Agustus 2016 video ceramah Rizieq tersebar ke media sosial yang dimana Rizieq memberi pernyataan yang bernada provokatif menyikapin insiden Tolikara 2015 lalu.

Oleh sebab itu karena isi ceramah Habib Rizieq yang menghina dan mengancam Pendeta tersebut itu,sudah selayaknya Habib Rizieq diproses hukum.ujar Petrus Salestinus.

Read More

KPK MENELUSURIN TERSANGKA BARU UNTUK MENUNTASKAN KASUS E-KTP.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mendalamin kasus E-KTP untuk menuntaskan kasus tersebut.Kartu Tanda Penduduk yang berbasis  elektronik atau yang disebut E-KTP tersebut akan dijadikan salah satu perkara yang harus ditelusurin dan diselesaikan pada tahun 2017 ini.

Apalagi kasus E-KTP ini diduga sudah merugikan Negara hingga Rp.2,3 triliun.Juru bicara KPK Febri Diansyah berjanji bahwa KPK akan berusaha menyelesaikan sampai tuntas kasus tersebut.Febri juga mengatakan dalam waktu dekat akan melayangkan pelimpahan berkas,yang dimana setelah memproses semua aktor-aktor yang ada dibalik kasus E-KTP tersebut sampai tuntas.

KPK juga sudah menetapkan dua tersangka yakni bekas Dirjen Dukcapil Kemendagri dan mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri, Sugiharto.Selain itu KPK  juga sudah memeriksa lebih dari 250 saksi yang terkait perkara tersebut.yang dimana dari 250 saksi tersebut belum ditemukan tersangka baru yang lain dalam perkara tersebut.

KPK dalam menyelidiki kasus E-KTP tersebut tidak mau berangan-angan untuk menemukan tersangka baru,namun yang pastinya KPK akan berusaha terus untuk mendalamin serta mencari tahu siapa lagi yang bertanggung jawab secara hukum  dalam perkara ini.

Read More

Naruhman,Bocah 7 Tahun Yang Belum Sekolah Tetapi Bisa Hafal Susunan Menteri Hingga Nama Ibukota Negara Di Dunia.

Car Free Day atau yang disebut hari tanpa kendaraan.Seperti yang kita lihat pada jalan M.H Thamrin tampak banyak orang memenuhin jalanan tersebut.Dijalanan tersebut dijumpain seorang anak yang duduk diatas gerobak ayahnya sambil berbicara dengan menggunakan mikropon tua.

Sang ayah yang bernama Basuki Darussalam rutin berkeliling di hari bebas kendaraan setiap minggunya.Naruhman,sang anak akan duduk digerobak kecil milik ayahnya.Sementara Basuki akan mencoba menarik perhatian warga dengan menggunakan mikropon tua.

Lewat mikropon tua tersebut Basuki akan menanyakan nama-nama susunan menteri kepada Nurahman anaknya.Nurahman bisa menjawab pertanyaan sang ayah tanpa menggunakan catatan.Untuk deretan nama ibukota dan sejumlah ayat suci suci Al-Alquran juga bisa di sebutkan dengan benar oleh Nurahman.

Nurahman Darussalam yang baru berumur 7 tahun tersebut dengan mantap bisa menyebutkan susunan menteri dalam kabinet kerja Presiden Joko Widodo.Dia juga bisa menyebutkan perombakan menteri 2016 lalu.Untuk nama ibukota sejumlah Negara juga bisa disebutkan dengan baik dan benar.

Warga yang simpati dengan aksi Nurahman ditengah teriknya matahari akan meletakan uang di kantong yang disediakan oleh Basuki.Basuki juga mengungkapkan bahwa tidak ada metode khusus atau vitamin khusus yang membuat Nurahman bisa dengan mudah menghapal.Padahal Nurahman belum duduk di bangku sekolah.

Basuki juga menuturkan bahwa 11 anaknya termasuk Nurahman,tidak pernah duduk di bangku sekolah.Mereka ingin meneladanin Rasullullah,dengan berkelana mencari ilmu sebanyak-banyaknya.

Basuki yang berumur 80 tahun,berserta istri dan anaknya menempatin sepetak rumah di jalan pepaya2,nomor 19,kelurahan semper Barat,cilincing,Jakarta utara.

Read More

“Mayat-mayat” Penuh Dengan Darah di Car Free Day.

Mayat-mayat yang penuh dengan darah tampak bergeletakan di trotoar sekitar Hotel Indonesia kempinski yang berada di jalan M.H Thamrin,Menteng,Jakart Pusat,Minggu ( 8/1/2017).Bukan hanya darah saja yang melumurin tubuh mayat dan jalanan tersebut,tetapi debu dan kotoran juga terdapat pada mayat-mayat kaku tersebut.

Terlihat beberapa perawat yang tampak sibuk memeriksa mayat tersebut apakah ada nyawa yang masih bisa diselamatkan.Warga Jakarta yang berdatangan di hari bebas kendaraan (Car Free Day) tampak serius melihat peristiwa itu di lokasi tersebut.Mereka berkumpul untuk melihat apa yang sedang terjadi.

Pemandangan tersebut ternyata merupakan aksi teatrikal yang dilakukan oleh komunitas Islam yaitu Spirit of Aqsa (SoA).Komunitas ini tergabung dalam aksi #SaveHumanity,yang dimana aksi tersebut dilakukan untuk penggalangan dana untuk warga di Aleppo,Suriah,Bima dan Aceh.

Diharapkan dengan pengalangan dana tersebut bisa membantu meringankan penderitaan saudara-saudara kita yang sedang mengalamin musibah.

Read More

PLT Gubernur Enggan Melapokan Penyebar Video Tentang Dirinya.

Video yang beredar di dunia maya tentang PLT Gubernur DKI Jakarta Sumarsono yang diduga menerima suap dari KPPU,Syahkawi Rauf banyak dipertanyakan oleh netizen, apa yang dimasukan kedalam sakunya?

Akan tetapi Sumarsono yang biasa disapa Soni itu menyebutkan tidak  akan mengusut siapa pelaku yang merekam dan menyebarkan video tersebut.Hal ini ditegaskan oleh pak Soni bahwa orang yang merekam pada saat itu mungkin tidak kenal dengan saya,dan soni juga mengatakan tidak akan melaporkan masalah tersebut.

Karena dalam rekaman video tersebut terlihat bukan sebuah suap yang diterima dari ketua KPPU.Karena yang dia kantongin pada saat itu adalah kertas putih yang merupakan catatan kecil yang biasa dia bawa  saat bertugas.

Pak Soni juga menegaskan kalau mau melakukan itu tidak perlu saat dia menjadi PLT Gubernur,karena posisi dia sebelumnya adalah Ditjen Otda (Direktorat jenderal Otonomi Daerah) yang lebih banyak peluang untuk melakukan dibandingkan dengan posisi dia sekarang saat ini,yang dimana tugas Soni sebelumnya adalah mengawasin gubernur,walikota,bupati seluruh Indonesia.

Sesudah beredar nya rekaman video tersebut,Soni membantah dugaan bahwa dirinya menerima pemberian dari ketua KPPU Syarkawi Rauf.Menurutnya apa yang terlihat dalam rekaman tersebut bukanlah sebuah amplop,melainkan catatan kecil yang selalu dia bawa ketika bertugas.

Dan hal tersebut tidak perlu diklarifikasi,karena kita habis melakukan rapat.”Hanya orang bodoh yang mau menerima amplop didepan banyak orang,dan ketua KPPU ini adalah pengawas,jadi tidak mungkin pengawas yang kasih gubernur”ungkap Sumarsono.

Read More

Dampak Mengkonsumsi Tembakau Gorila Diungkapkan Oleh BNN

Pada akhir tahun 2016 masyarakat diberikan berita tentang seorang pilot yang mabuk.Pilot mabuk tersebut akhirnya tidak jadi menerbangkan pesawat karena dipaksa keluar dari kokpit.Pilot Citilink tersebut akhirnya dipangil oleh kepolisian dan di periksa urinenya.

Pilot Citilink yang bernama Tekad Purna Agniamamartanto diduga mengonsumsi narkotik sintetis,tembakau Gorila sebelum take off menggunakan pesawat QG-800 dari Surabaya ke Jakarta pada Rabu ( 28/12/2016).

Kabag Humas BNN Slamet Pribadi menjelaskan efek dari tembakau Gorila ini adalah halusinogen.Jadi jika dikonsumsi,mimpi pengguna bisa terlihat seperti nyata.Tentu saja sangat berbahaya karena jika berada diketinggian dan merasa menjadi superman maka jadi terbang beneran.

Dan orang yang mengonsumsi tembakau ini akan menjadi lemas,karena tembakau ini merupakan campuran dari tembakau dan ganja sintetis.Rokok tembakau Gorila ini berasal dari luar negeri.Rokok ini bisa didapatkan lewat situs belanja online.

Saat ini Pihak BNN sedang merumuskan jenis rokok Gorila ini masuk kedalam UU Narkotika.Ada beberapa lampiran lagi yang harus diselesaikan agar rokok ini menjadi illegal dan bisa dijerat secara pasal.

Karena dalam UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika belum terdapat jenis tembakau Gorila ini maka Pihak BNN tidak bisa mencegah peredaran Narkotik sintetis tersebut.BNN berupaya semaksimal mungkin untuk memasukan jenis tembakau ini kedalam UU Narkotika.

Bahan baku pembuatan tembakau Gorila berupa bubuk senyawa kimia yang dicampur dengan air yang disemprotkan ke daun tembakau.Bubuk tersebut mengandung zat kimia bernama AB-CHIMINACA. Zat tersebut merupakan salah satu jenis synthetic cannabinoid (SC).

SC akan memberikan efek halusinasi seperti pada ganja.Selain itu tembakau Gorila ini juga akan menimbulkan efek samping seperti psikosis,agitasi,agresi,cemas,gejala putus zat,ide bunuh diri bahkan sindrom ketergantungan.

Beberapa efek dari penggunaan zat tersebut adalah stroke iskmeik, hipertensi, takikardi, perubahan segmen ST, nyeri dada, gagal ginjal akut, bahkan infark miokardium.Tembakau ini sudah dikenal publik sejak pertengahan 2015,namun penggunaannya masih terbatas karena belum begitu dikenal orang-orang.

Dan tembakau Gorila ini mulai popular dan dikenal orang semenjak kasus kapten pilot Citilink.Semoga Pihak BNN bisa segera mendapatkan hasil dari pendataan tembakau ini dan dimasukan kedalam UU Narkotika.

Read More

Kesaksian Pembantu Rumah Tangga Dalam Tragedi Pulomas.

Windy Astuti (23) pembantu rumah tangga dikediaman Dodi Triono memberikan kesaksian yang dia alamin pada saat disekap bersama 10 orang lainnya didalam kamar mandi yang sempit.Windy memberikan kesaksian kepada Kapolda Metro Jaya,Irjen Pol M Irawan saat dijenguk oleh beliau di RS Kartika,Pulomas,Jakarta Timur,Kamis ( 29/12/2016).

Windy menceritakan,pada saat kejadian sekitar pukul 14:30 WIB dia dan rekannya,Fitriani sedang memasak di dapur.Sedangkan anak-anak majikannya berada di lantai dua dan Tasrok sang supir berada di depan sedang mau mengeluarin mobil.Saat itu datang ketiga pelaku menghampirinnya di dapur sambil berteriak untuk berkumpul di ruang tengah.

Para pelaku yang membawa pistol dan golok datang menghampirin mereka.Dan salah satu dari pelaku juga berteriak menanyakan dimana keberadaan anak-anak.”Mana anaknya? Mana anak-anak yang punya rumah ini.Para pelaku juga menyuruh agar kami menurut dan berkumpul,jika tidak akan ditembaknya.”ujar Windy.

Salah satu pelaku juga meminta kepada Gemma untuk menunjukkan kamar sang ayah yang berada di lantai dua.Windy mengatakan bahwa dirinya tidak bisa mengingat wajah para pelaku dikarenakan disuruh untuk menghadap ke dinding.Yang bisa diingat hanya para pelaku menggunakan pistol dan golok.

Windy juga menceritakan bahwa salah satu pelaku sempat menyiksa putri pertama Dodi saat menyuruh semua orang untuk berkumpul di ruang tengah.Diona Arika diseret dan dipukul pakai pistol.Para pelaku berteriak meminta semua penghuni rumah untuk masuk kedalam toilet pembantu.Karena diancam akan ditembak jika tidak menurut,mereka semua masuk kedalam toilet yang sempit.

Saat kejadian tersebut Bapak Dodi triono tidak ada di rumah karena pergi ke rumah pertama yang sedang direnovasi yang berada di Pulomas Residence. Dodi Triono turut dimasukan kedalam toilet tersebut saat sudah sampai kerumahnya.Dodi triono terakhir yang masuk kedalam Toilet.Windy juga mengatakan tidak tahu apakah majikannya ada dianiaya atau tidak oleh para pelaku.

Toilet Pembantu yang berukuran 1,5x1,5 meter persegi dan tanpa ventilasi udara menjadi saksi bisu saat 11 orang yang disekap selama 18 jam berusaha bertahan hidup.Mereka yang berada didalam toilet tersebut saling bergantian menghirup udara segar dari celah gagang atau Grendel pintu toilet yang dimana sebelumnya sudah dirusak oleh Dodi triono agar ada celah untuk udara masuk.

Tragisnya,mereka yang berusaha bertahan hidup dengan bergantian menghirup udara dari celah lobang Grendel pintu tidak berhasil mempertahankan hidupnya.Terdapat lima orang yang meninggal dikarenakan kehabisan oksigen.Salah satunya Dodi Triono sang pemilik rumah,meninggal karena tidak mendapatkan asupan oksigen yang membuat pembuluh darahnya pecah.

Iriawan juga menanyakan perihal tentang korban yang tidak mengenakan baju saat ditemukan didalam toilet tersebut.Windy kemudian memberikan keterangan tentang hal tersebut,yang dikarenakan kondisi pada saat itu terasa panas karena toilet yang sempit berisi banyak orang.

Perampokan dan penyekapan dikediaman Dodi Triono tersebut yang menewaskan enam orang terjadi pada tanggal 26 Desember 2016.Para korban ditemukan sehari berikutnya.

Kepolisian juga sudah berhasil menangkap para pelaku perampokan yang menewaskan enam orang.Tiga dari pelaku sudah berhasil ditangkap polisi.Tinggal satu orang pelaku lagi yang masih buron.Pihak kepolisian juga sudah menyebarkan foto pelaku terakhir ini di sosmed.Polisi  juga menghimbau kepada masyarakat untuk membantu dan memberitahukan jika melihat buronan tersebut.

Read More

Pembunuhan Sadis Di Pulomas,Satu Keluarga Tewas Dibunuh Perampok.

Warga Pulomas hari ini telah dihebohkan dengan terjadinya pembunuhan sadis di sebuah rumah di jalan Pulomas,Pulogadung,Jakarta Timur. Selasa (27/12/2016).

Kabid Humas Polda Merto jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan,kejadian tersebut terjadi pada dini hari tadi yang dimana menewaskan enam orang anggota keluarga.

Semua korban dimasukan kedalam kamar mandi yang sempit dan terkunci dari luar.Dan dugaan korban meninggal Karena kehabisan oksigen.Didalam kamar mandi tersebut,ditemukan 5 orang sudah dalam keadaan meninggal.Satu orang meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Dari informasi yang didapatkan enam korban meninggal adalah :
1. Dodi Triono, pemilik rumah (59)
2. Diona Arika Andra Putri, anak korban (16)
3. Dianita Gemma Dzalfayla, anak korban (9)
4. Amel selaku teman anak korban
5. Yanto (Sopir korban)
6. Tasrok (40).

Sedangkan korban yang masih hidup dan sedang dirawat dirumah sakit berjumlah lima orang yakni: Zanette Kalila (13),Emi,Santi (22), Fitriani serta Windy yang merupakan pembantu rumah tangga dikeluarga tersebut.

Untuk membantu penyelidikan tersebut,kepolisian menurunkan anjing pelacak.Anjing pelacak tersebut dibawa masuk ke dalam rumah yang tidak lama kemudian anjing tersebut keluar rumah yang dipandu oleh seorang polisi.Polisi tersebut juga membawa selembar tissue dari dalam rumah.

Berdasarkan bau yang ada di tissue,anjing pelacak tersebut melakukan tugasnya mencium bau sampai ke arah jalan raya.Anjing pelacak tersebut masuk ke pelataran kampus  Asmi yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.Namun sayang anjing pelacak tersebut tidak menemukan apa-apa.

Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan juga mendatangin rumah mewah yang menjadi tempat perkara. M. Iriawan juga menyebutkan ada saksi lain yang selamat dari kejadian tersebut dan nanti akan dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian.Sampai saat ini Polisi gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur sedang melakukan pemeriksaan tempat kejadian perkara.

Read More

OM TELOLET OM BOOMING DI INDONESIA, DAN AKAN DIBUAT KONTESNYA.

OM TELOLET OM, Booming di Masyarakat Indonesia. Bahkan hebohnya dimedia sosial. OM TELOLET OM, Memang lagi tren di kalangan anak muda remaja, anak-anak sekolah, serta orang yang berada didalam bus ‘Telolet’ tersebut. Bus Telolet merupakan suatu kesenangan, kegemaran, dan hiburan. Apakah anda tahu TELOLET ini mau dijadikan kontes?? Tentunya anda heran, masa TELOLET mau di buat kontes?

Menteri Perhubungan (Menhub),Budi Karya Sumadi, mengatakan “Saya mempunyai rencana baru yang akan dijadikan dalam rangka kontes yang berjudul DJ Telolet. Hal ini akan membuat masyarakat penasaran. Serta Kontes DJ Telolet ini bisa jadi ajang mengembangkan kreativitas tersebut.”

Budi juga mengatakan akan mengajukan ide barunya kepada kemenhub dan pihak lain, Untuk bekerjasama mengadakan kontes DJ Telolet ini dalam waktu 3 Minggu kedepan. Kontes tersebut akan digelar di lokasi yakni Monas, Di Ancol, Bahkan bagi para kontestan yang menciptakan lagu ‘Telolet’ yang menarik akan mendapatkan hadiah yang sudah ditentukan.

Bahkan, Budi juga mengimbaukan, Bagi para masyarakat yang sedang berkendara mobil dan sepeda motor di jalan umum, harus fokus dan berhati-hati agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, Dengan adanya ‘bus Telolet’ tersebut.

Dengan hebohnya ‘Bus Telolet’ ini, membuat para DJ akan menciptakan lagu ‘Telolet’ dengan sensasi yang berbeda di kalangan dunia maya. Bukan hanya di Indonesia saja yang menghebohkan ‘Telolet’ tersebut. Bahkan Negara lain juga meniru dan tidak mau kalah dengan Boomingnya ‘Telolet’ yang ada di Indonesia.

Read More